
NTB – Sumbawa, Dalam rangka menjaga kelancaran aliran air dan mencegah terjadinya banjir, Koramil 1607-12/Moyo Hilir bersama warga setempat menggelar kegiatan Karya Bhakti pembersihan ranting-ranting kayu yang terhalang di jembatan penghubung antara Dusun Malili dan Dusun Sengkal. Kegiatan yang dimulai pagi ini, bertujuan untuk memastikan bahwa jembatan tersebut bebas dari hambatan yang dapat mengganggu aliran sungai, Kamis (30/1/2025)
Pembersihan ini melibatkan anggota TNI bersama masyarakat setempat. Dalam kegiatan tersebut, sejumlah ranting dan cabang-cabang pohon yang jatuh dan terhalang di sekitar jembatan dibersihkan dengan hati-hati. Hal ini dilakukan untuk memastikan aliran air sungai tetap lancar, serta mencegah potensi banjir yang dapat mengganggu aktivitas warga di kedua dusun tersebut.
Danramil 1607-12/Moyo Hilir, Kapten Cba Yusman, dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan Karya Bhakti ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas air di sungai, sehingga dapat mengurangi risiko banjir yang sering terjadi di musim hujan. “Kami berharap, dengan kebersihan jembatan ini, aliran air dapat berjalan dengan lancar dan mencegah terjadinya bencana yang merugikan masyarakat,"ucapnya.
Kegiatan ini juga mendapat sambutan positif dari warga setempat yang merasa terbantu dengan adanya pembersihan tersebut. Mereka berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara rutin untuk menjaga lingkungan tetap aman dan nyaman.
Dengan terlaksananya kegiatan Karya Bhakti ini, diharapkan wilayah sekitar Jembatan Penghubung Dusun Malili dan Dusun Sengkal terbebas dari potensi gangguan banjir dan dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat yang melintas setiap harinya. (Kodim Sumbawa).